Patroli Kewilayahan Monitoring Rawan Alam Diwilayah Kecamatan Turi

Lamongan|Lensaanalisa.com
Anggota jaga Polsek Turi melaksanakan patroli pemantauan di daerah-daerah yang rawan bencana alam seperti tanah longsor, banjir, badai angin, dan pohon tumbang. Patroli ini merupakan bagian dari upaya Polsek Turi dalam mengantisipasi potensi bencana alam, khususnya selama musim hujan.
Salah satu fokus patroli adalah memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Tindakan membuang sampah sembarangan dapat menyebabkan penyumbatan saluran air, yang pada akhirnya dapat memicu banjir dan genangan air di wilayah Polsek Turi.
Patroli ini dilakukan secara rutin dan intensif untuk memastikan keamanan dan keselamatan warga masyarakat.
Kegiatan patroli monitoring ini dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 02 Juni 2025, mulai pukul 11:15 WIB hingga selesai.
Area patroli meliputi aliran sungai dan lahan tambak di Kecamatan Turi. Lokasi-lokasi ini dipilih karena dianggap rawan terhadap bencana alam, terutama banjir dan longsor.
Aliran sungai yang tersumbat dapat meluap dan menyebabkan banjir, sementara lahan tambak yang berada di dekat sungai juga rentan terdampak.
Patroli ini dilakukan di bawah arahan langsung Kapolsek Turi, IPTU Ridwan Hariyanto, S.M., melalui Aiptu Irwan dan Aipda Fadhil.
Kedua anggota Polsek Turi tersebut bertanggung jawab untuk melaksanakan patroli, memberikan himbauan kepada masyarakat, dan melaporkan hasil pemantauan kepada Kapolsek.
Mereka juga bertugas untuk mengidentifikasi potensi-potensi bencana alam dan memberikan rekomendasi tindakan pencegahan kepada pihak terkait.
Selama patroli, Aiptu Irwan dan Aipda Fadhil menyusuri aliran sungai dan lahan tambak, mengamati kondisi lingkungan, dan berinteraksi dengan warga setempat.
Mereka memberikan himbauan kepada warga untuk menjaga kebersihan lingkungan, tidak membuang sampah sembarangan, dan waspada terhadap tanda-tanda bencana alam.
Selain itu, mereka juga memeriksa kondisi tanggul sungai dan memastikan tidak ada kerusakan yang dapat menyebabkan banjir.
Himbauan untuk tidak membuang sampah sembarangan ditekankan secara khusus kepada warga yang tinggal di sekitar aliran sungai dan lahan tambak.
Mereka diimbau untuk membuang sampah pada tempatnya dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Hal ini penting untuk mencegah terjadinya penyumbatan saluran air yang dapat memicu banjir.
Selain itu, warga juga diimbau untuk melaporkan kepada pihak berwajib jika menemukan tanda-tanda bencana alam, seperti retakan tanah atau peningkatan debit air sungai.
Selama kegiatan patroli berlangsung, situasi di wilayah Polsek Turi terpantau aman, lancar, dan kondusif.
Tidak ditemukan adanya potensi bencana alam yang signifikan.
Masyarakat juga terlihat kooperatif dan responsif terhadap himbauan yang diberikan oleh petugas.
Meskipun demikian, Polsek Turi tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan siap siaga menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam.
Kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat sangat penting dalam upaya mitigasi bencana alam.
Editor : Nur
Published : Red