NewsPeristiwa

Polsek Karanggeneng Gencarkan Operasi Cipta Kondisi Harkamtibmas, Amankan 16 Liter Minuman Keras Jenis Tuak di Karanggeneng

Lamongan|Lensaanalisa.com,– Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Polsek Karanggeneng melaksanakan operasi Cipta Kondisi (Cipkon) Harkamtibmas.

Operasi ini bertujuan untuk mengendalikan dan mengawasi peredaran minuman keras (miras) sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Lamongan No. 16 Tahun 2019.

Kegiatan tersebut berlangsung pada Sabtu, 07 Juni 2025, sekitar pukul 19.00 WIB, di Warkop Jagong yang berlokasi di Desa Guci, Kecamatan Karanggeneng. Dalam operasi ini, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa 16 liter miras jenis tuak.

Berdasarkan informasi yang diterima dari masyarakat, unit Reskrim bersama dengan unit Intel dan anggota jaga Polsek Karanggeneng melakukan penggeledahan di lokasi yang diketahui menjual miras.

Dalam penggerebekan tersebut, ditemukan barang bukti sebagai berikut:

1 galon berisi 13 liter miras jenis tuak
2 botol kemasan masing-masing 1,5 liter miras jenis tuak

Total barang bukti yang berhasil diamankan mencapai 16 liter.

Saksi Operasi Dua saksi dari pihak kepolisian yang turut serta dalam operasi tersebut adalah:

Nur Said (51 tahun, anggota Polri, Aspol Polsek Karanggeneng)
Herwanto (42 tahun, anggota Polri, Aspol Polsek Karanggeneng)

Tindakan Kepolisian Barang bukti yang diamankan telah dibawa ke Polsek Karanggeneng untuk proses lebih lanjut.

Identitas pemilik dan penjual miras juga dicatat untuk dokumentasi serta tindakan hukum lanjutan.

Kapolsek Karanggeneng, IPTU Sofian Ali,S.H., melaporkan hasil operasi ini kepada pimpinan untuk diambil langkah sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.

Polsek Karanggeneng berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan terhadap peredaran minuman keras di wilayah hukum mereka, guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif bagi masyarakat.

Editor: Nur
Published by: Red

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button