
Lamongan|Lensaanalisa.Com, –
Pada hari Sabtu, tanggal 15 Maret 2025, pukul 10.00 WIB, Polsek Karanggeneng melaksanakan kegiatan monitoring dan pengecekan lokasi Program Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) di Desa Kendalkemlagi, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur. Kegiatan ini merupakan wujud nyata dari komitmen Polsek Karanggeneng dalam mendukung program ketahanan pangan di wilayahnya.
Program Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) adalah sebuah program yang digagas oleh pemerintah untuk mendorong masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk budidaya tanaman pangan yang bergizi. Program ini bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan, aksesibilitas, dan konsumsi pangan bergizi bagi keluarga, sehingga dapat mencegah stunting dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Dalam kegiatan monitoring dan pengecekan ini, Polsek Karanggeneng menerjunkan IPTU Sofian Ali, S.H., yang merupakan polisi penggerak dalam program ketahanan pangan bergizi. Beliau bertugas untuk memantau secara langsung pelaksanaan program P2B di Desa Kendalkemlagi dan memastikan program ini berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat.
Salah satu lokasi P2B yang dikunjungi oleh IPTU Sofian Ali, S.H., adalah lahan seluas 5×15 meter persegi yang dikelola oleh Saudara Priyanto. Lahan tersebut ditanami dengan kacang tanah, yang merupakan salah satu jenis tanaman pangan yang kaya akan protein, serat, vitamin, dan mineral.
IPTU Sofian Ali, S.H., yang juga menjabat sebagai Kapolsek Karanggeneng, menegaskan bahwa program P2B merupakan bagian dari upaya kepolisian dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat. Beliau menyatakan bahwa Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya melalui program ketahanan pangan.
Lebih lanjut, Kapolsek Karanggeneng menjelaskan bahwa kegiatan monitoring dan pengecekan ini bertujuan untuk memastikan program P2B berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pendampingan kepada masyarakat yang mengelola lahan pangan bergizi, sehingga mereka dapat membudidayakan tanaman pangan dengan baik dan benar.
Pendampingan yang diberikan kepada masyarakat meliputi berbagai aspek, seperti teknik budidaya tanaman, pemilihan bibit unggul, pemupukan, pengendalian hama dan penyakit, serta pengolahan hasil panen. Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam membudidayakan tanaman pangan, sehingga dapat meningkatkan hasil panen dan kualitas gizi keluarga.
Kapolsek Karanggeneng berharap bahwa program P2B ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengonsumsi pangan bergizi dan memotivasi mereka untuk memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk budidaya tanaman pangan. Dengan demikian, diharapkan program ini dapat berkontribusi dalam mewujudkan ketahanan pangan di tingkat lokal.
Program P2B merupakan salah satu contoh sinergi antara Polri dan masyarakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Program ini menunjukkan bahwa Polri tidak hanya hadir sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam membangun bangsa. Diharapkan program ini dapat terus dilanjutkan dan dikembangkan di masa mendatang, sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat
Editor : Nur
Publis hed : Red