Polsek Karanggeneng Monitoring Program P2B Di Desa Sonoadi

Lamongan|Lensaanalisa.com,-
Kepolisian Sektor (Polsek) Karanggeneng melaksanakan pemantauan program Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) di Desa Sonoadi, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan. 

Program ini berfokus pada pemanfaatan pekarangan untuk budidaya tanaman bergizi seperti ketela rambat, singkong, pisang, pepaya, dan berbagai jenis tanaman lainnya.

Kegiatan ini sejalan dengan program Asta Cita Presiden Republik Indonesia dan bertujuan mendukung ketahanan pangan serta gizi masyarakat.

Pemantauan dilaksanakan pada hari Senin, 5 Mei 2025, pukul 11.30 WIB. Tim yang dipimpin oleh Kapolsek Karanggeneng, IPTU Sofian Ali, S.H., diwakili oleh Aipda Sugeng P dan Aipda Herwanto. 

Tim melakukan sosialisasi dan pemantauan langsung kondisi tanaman P2B, khususnya buah-buahan, di pekarangan rumah warga Desa Sonoadi.

Sosialisasi mencakup informasi mengenai pentingnya pemanfaatan pekarangan, teknik budidaya, serta manfaat konsumsi makanan bergizi seimbang. 

Selain itu, tim juga memberikan bimbingan teknis terkait perawatan tanaman, pengendalian hama dan penyakit, serta pemanfaatan hasil panen. 

Tim  melakukan pengamatan langsung, identifikasi potensi kendala, dan evaluasi efektivitas program P2B dalam meningkatkan ketahanan pangan rumah tangga.  Masukan dan saran dari warga juga dikumpulkan untuk optimalisasi program.

Hasil pemantauan menunjukkan tanaman bergizi yang dibudidayakan warga berada dalam kondisi aman dan terkendali, mencerminkan antusiasme dan komitmen warga terhadap program P2B. 

Keberhasilan program ini diharapkan dapat berkontribusi pada kemandirian pangan dan peningkatan kualitas gizi masyarakat Desa Sonoadi, sekaligus menginspirasi desa-desa lain di Kabupaten Lamongan untuk menerapkan program serupa. 

Tujuan akhirnya adalah mewujudkan ketahanan pangan dan gizi masyarakat Kabupaten Lamongan secara merata dan berkelanjutan.

Program P2B ini selaras dengan visi pemerintah untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, dan sejahtera. 

Melalui pemanfaatan pekarangan secara optimal, masyarakat diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pangan dan gizinya secara mandiri, sehingga meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan keluarga.  Partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini.



Editor          : Nur
Published   : Red

Exit mobile version