Lamongan|Lensaanalisa.com,- Pada hari Selasa, tanggal 18 Maret 2025, Aipda M.Rouf, S.H., seorang anggota Polsek Karanggeneng, mengambil inisiatif untuk memasang spanduk peringatan yang melarang warga mandi di Sungai Bengawan Solo.
Spanduk dengan pesan tegas “Dilarang Mandi Di Sungai, Bengawan Solo!!!” ini dipasang di beberapa titik strategis di sepanjang bantaran sungai, terutama di kawasan yang sering dikunjungi warga, seperti Pasar PON Mertani.
Aksi pemasangan spanduk ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab Polsek Karanggeneng terhadap keselamatan warga, mengingat maraknya kasus kecelakaan air di Sungai Bengawan Solo akhir-akhir ini.
Dengan adanya spanduk larangan ini, diharapkan warga, khususnya yang tinggal di sekitar aliran sungai, dapat lebih waspada dan menjauhi aktivitas mandi di sungai.
Tujuan utama dari pemasangan spanduk ini adalah untuk mencegah jatuhnya korban jiwa akibat tenggelam di Sungai Bengawan Solo. Arus sungai yang deras dan tidak menentu, serta kedalaman sungai yang bervariasi menjadi ancaman serius bagi keselamatan warga yang nekat mandi di sungai.
Aipda M.Rouf, S.H., menegaskan bahwa upaya pencegahan tidak hanya berhenti pada pemasangan spanduk. Pihak Polsek Karanggeneng juga akan meningkatkan intensitas patroli di sepanjang aliran Sungai Bengawan Solo, terutama pada hari libur, di mana biasanya banyak warga yang menghabiskan waktu luang di sekitar sungai.
Dalam patroli tersebut, anggota Polsek Karanggeneng akan secara langsung memberikan himbauan kepada warga agar tidak mandi di sungai. Himbauan ini disampaikan dengan cara yang persuasif dan mudah dipahami oleh warga, dengan menekankan pada pentingnya menjaga keselamatan diri dan keluarga.
Tidak hanya mengandalkan pihak kepolisian, Aipda M.Rouf, S.H., juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut serta dalam upaya pencegahan kecelakaan air di Sungai Bengawan Solo.
Ia berharap warga dapat berperan aktif, mulai dari menjaga kelestarian spanduk larangan mandi, hingga ikut serta memberikan himbauan kepada warga lain, termasuk para wisatawan yang berkunjung ke kawasan sekitar sungai.
Partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif di sekitar aliran Sungai Bengawan Solo. Dengan kesadaran dan kepedulian bersama, diharapkan angka kecelakaan air di Sungai Bengawan Solo dapat ditekan, bahkan dihilangkan.
Editor: Nur
Published: Red
