Lamongan, lensaanalisa.com.-
Kepolisian Sektor (Polsek) Karanggeneng mengambil langkah proaktif dalam upaya menekan angka korban jiwa di Sungai Bengawan Solo. Pada hari Rabu, tanggal 21 Mei 2025.
Polsek Karanggeneng bersama anggota Koramil melaksanakan kegiatan pemasangan spanduk berisi himbauan kepada masyarakat untuk tidak bermain dan mandi di aliran Sungai Bengawan Solo, khususnya di wilayah Kecamatan Karanggeneng.
Kegiatan ini difokuskan di area Bengawan Solo yang melintasi Desa Mertani, Kecamatan Karanggeneng, mengingat lokasi tersebut seringkali menjadi tempat bermain dan mandi warga.
Pemasangan spanduk himbauan ini dilakukan di bawah arahan dan pengawasan Kapolsek Karanggeneng, IPTU Sofian Ali, S.H. Beliau menginstruksikan anggotanya untuk secara aktif mensosialisasikan pentingnya keselamatan di sekitar sungai kepada masyarakat.
Pelaksanaan kegiatan di lapangan dipimpin oleh Aipda Ach. Zainuri, Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) 3, dan Briptu Dedy Setiawan dari Polsek Karanggeneng.
Mereka berkolaborasi dengan Serda Zainudin, perwakilan dari Koramil Karanggeneng, untuk memastikan pemasangan spanduk berjalan lancar dan efektif.
Spanduk himbauan tersebut berisi pesan-pesan yang jelas dan mudah dipahami oleh masyarakat. Pesan utamanya adalah mengajak warga untuk tidak bermain dan mandi di Sungai Bengawan Solo.
Hal ini dikarenakan arus sungai yang deras dan kondisi dasar sungai yang tidak menentu, sehingga sangat berpotensi menyebabkan kecelakaan dan bahkan kematian. Selain memasang spanduk, petugas juga secara langsung memberikan himbauan kepada warga yang ditemui di sekitar lokasi.
Aipda Ach. Zainuri dan Briptu Dedy Setiawan, bersama Serda Zainudin, menyampaikan pesan kepada warga agar senantiasa mengutamakan keselamatan diri dan keluarga.
Mereka menekankan bahwa bermain dan mandi di sungai, terutama di Bengawan Solo yang memiliki arus yang kuat, sangat berbahaya dan dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. Mereka juga menghimbau kepada orang tua untuk mengawasi anak-anak mereka agar tidak bermain di dekat sungai tanpa pengawasan.
Upaya pencegahan ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi terhadap potensi terjadinya kecelakaan di sungai, khususnya kejadian orang tenggelam.
Sungai Bengawan Solo yang membentang luas di wilayah tersebut memiliki karakteristik arus yang cukup deras dan kedalaman yang bervariasi, sehingga sangat rawan terjadi kecelakaan.
Dengan adanya spanduk himbauan dan sosialisasi langsung kepada masyarakat, diharapkan kesadaran akan pentingnya keselamatan di sekitar sungai dapat meningkat.
Polsek Karanggeneng dan Koramil Karanggeneng berkomitmen untuk terus melakukan upaya-upaya pencegahan guna meminimalisir risiko terjadinya korban jiwa di Sungai Bengawan Solo.
Kegiatan pemasangan spanduk himbauan ini berjalan dengan lancar, kondusif, dan terkendali. Masyarakat setempat merespon positif kegiatan ini dan diharapkan dapat mematuhi himbauan yang telah disampaikan demi keselamatan bersama.
Editor. : Nur
Published : Red