Lamongan|Lensaanalisa.com,- Anggota Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Kepolisian Sektor (Polsek) Turi melaksanakan patroli kewilayahan yang dikombinasikan dengan kegiatan monitoring daerah rawan bencana alam di wilayah hukum Polsek Turi.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya proaktif Polsek Turi dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat, khususnya dalam menghadapi potensi bencana alam.
Patroli dan monitoring ini difokuskan pada area-area yang memiliki riwayat kejadian bencana alam, sehingga dapat dilakukan langkah-langkah antisipasi dan mitigasi yang tepat.
Pelaksanaan patroli dan monitoring tersebut berlangsung pada hari Sabtu, tanggal 19 April 2025, dimulai pukul 10.00 WIB hingga selesai.
Kegiatan ini dilakukan berdasarkan perintah Kapolsek Turi, AKP Suroto, S.H., M.H., yang diteruskan melalui Anggota Jaga, Aiptu Subiantoro, S.H.
Instruksi tersebut menekankan pentingnya pemantauan dan pengawasan di wilayah-wilayah rawan bencana untuk meminimalisir dampak negatif yang mungkin timbul.
Anggota Bhabinkamtibmas yang bertugas di lapangan secara langsung melakukan observasi dan penilaian terhadap kondisi lingkungan, infrastruktur, serta potensi ancaman bencana di setiap lokasi yang dikunjungi.
Lokasi monitoring yang menjadi fokus utama pada kegiatan ini adalah daerah aliran Sungai di Desa Tambakploso, Kecamatan Turi. Pilihan lokasi ini didasarkan pada catatan historis dan karakteristik geografis wilayah tersebut yang rentan terhadap berbagai jenis bencana alam.
Sungai di Desa Tambakploso merupakan daerah yang berpotensi mengalami banjir, terutama saat musim hujan dengan intensitas tinggi. Selain itu, kondisi tanah di sekitar sungai juga rawan longsor, sehingga perlu dilakukan pemantauan secara berkala.
Tidak hanya banjir dan tanah longsor, potensi kebakaran di wilayah sekitar sungai juga menjadi perhatian petugas, mengingat adanya pemukiman penduduk dan vegetasi yang mudah terbakar.
Selama patroli, petugas Bhabinkamtibmas tidak hanya melakukan pemantauan visual, tetapi juga berinteraksi dengan warga setempat.
Komunikasi dengan masyarakat bertujuan untuk menggali informasi terkait kondisi lingkungan, potensi bencana, serta kesiapsiagaan warga dalam menghadapi situasi darurat.
Petugas juga memberikan edukasi dan himbauan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, langkah-langkah mitigasi bencana, serta prosedur evakuasi jika terjadi bencana.
Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana.
Berdasarkan laporan yang diterima, kegiatan patroli dan monitoring daerah rawan bencana di wilayah Polsek Turi pada hari Sabtu, tanggal 19 April 2025, berlangsung dengan aman, lancar, dan kondusif.
Tidak terdapat kendala atau hambatan yang signifikan selama pelaksanaan kegiatan.
Hasil monitoring menunjukkan bahwa kondisi di wilayah tersebut relatif stabil dan terkendali.
Meskipun demikian, Polsek Turi tetap berkomitmen untuk melanjutkan kegiatan patroli dan monitoring secara rutin sebagai bentuk antisipasi dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana alam.
Dengan demikian, diharapkan keamanan dan keselamatan masyarakat di wilayah hukum Polsek Turi dapat terjaga dengan optimal.
Editor : Nur
Published : Red
